Waralaba Avatar: The Last Airbender terus berkembang dengan kehadiran Avatar: Seven Havens, serial animasi terbaru yang akan melanjutkan kisah dunia Avatar. Nickelodeon Animation dan Avatar Studios secara resmi mengumumkan proyek ini pada 20 Februari 2025, menandai awal dari era baru dalam dunia Avatar. Banyak penggemar yang menantikan bagaimana cerita ini akan membawa warna baru dalam semesta Avatar. Namun sebelum dirilis, mari kita rangkum berbagai hal yang kita ketahui mengenai Avatar: Seven Havens!
Avatar Baru adalah Pengendali Tanah
Siklus Avatar selalu mengikuti pola elemen: Air, Bumi, Api, dan Udara. Setelah Korra sebagai Pengendali Air, Avatar berikutnya secara alami berasal dari Pengendali Bumi. Tradisi ini telah berlangsung sejak Avatar pertama, dan kali ini giliran seorang Pengendali Tanah muda untuk mengemban tugas sebagai penjaga keseimbangan dunia.
Kisahnya berlatar dalam dunia yang hancur akibat bencana besar. Sang Avatar baru tidak disambut sebagai penyelamat seperti pendahulunya, melainkan dianggap sebagai pembawa kehancuran. Ini membuatnya berada dalam posisi sulit, di mana ia harus bertahan hidup sambil mencari kebenaran tentang asal-usulnya.
Diburu oleh berbagai pihak, baik manusia maupun roh, Avatar ini tidak sendirian. Ia memiliki saudara kembar yang telah lama terpisah, dan bersama-sama mereka harus menyelamatkan Seven Havens, wilayah terakhir yang menjadi benteng peradaban sebelum segalanya benar-benar runtuh.
Latar Cerita yang Lebih Gelap
Perbedaan besar antara Avatar: Seven Havens dengan seri sebelumnya adalah latar ceritanya yang lebih kelam. Dunia dalam serial ini bukan lagi tempat yang penuh harapan seperti era Aang atau Korra, tetapi lebih mendekati kehancuran total. Keadaan ini di akibatkan bencana dahsyat, dan tampaknya memengaruhi bagaimana masyarakat memandang Avatar, yang dulunya dihormati kini justru dibenci dan keberadaannya sendiri dianggap sebagai malapetaka, bukan sebagai harapan.
Dalam era ini, banyak wilayah yang telah runtuh dan kehilangan keseimbangan antara manusia dan roh. Seven Havens adalah satu-satunya tempat yang masih bertahan, dan peran Avatar kali ini bukan hanya memulihkan keseimbangan, tetapi juga memastikan bahwa benteng terakhir ini tidak jatuh ke tangan musuh.
Perjalanan sang Avatar baru tidak akan mudah. Selain menghadapi ancaman fisik dari berbagai kelompok yang menginginkannya lenyap, ia juga harus menghadapi konflik batin karena statusnya yang dipertanyakan.
Avatar Kali Ini Berupa Anak Kembar
Untuk pertama kalinya dalam sejarah Avatar, sosok yang ditakdirkan sebagai penjaga keseimbangan dunia bukanlah satu individu, melainkan dua anak kembar. Konsep ini menjadi elemen baru dalam Avatar: Seven Havens, yang berpotensi menghadirkan konflik dan dinamika cerita yang berbeda dari seri sebelumnya.
Meskipun keduanya memiliki hubungan darah, mereka tidak tumbuh bersama. Sejak kecil, mereka terpisah dan menjalani kehidupan yang sangat berbeda, hingga akhirnya takdir mempertemukan mereka kembali. Salah satu dari mereka mengetahui bahwa dirinya adalah Avatar, sementara yang lain memiliki masa lalu misterius yang berkaitan dengan sejarah Seven Havens. Dengan latar dunia yang memandang Avatar sebagai ancaman, hubungan mereka menjadi kunci dalam menentukan masa depan peradaban.
Kisah anak kembar ini membuka berbagai kemungkinan baru dalam dunia Avatar. Apakah mereka akan bekerja sama sebagai sekutu, atau justru menjadi musuh karena memiliki pandangan berbeda tentang takdir mereka? Bagaimana mereka akan menghadapi tantangan yang datang dari manusia maupun roh yang memburu mereka? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini akan menjadi bagian penting dalam perjalanan Avatar: Seven Havens.
Dibagi Menjadi Dua Book dengan 26 Episode
Nickelodeon Animation telah mengonfirmasi bahwa Avatar: Seven Havens akan terdiri dari 26 episode, yang dibagi menjadi dua Book. Setiap Book berisi 13 episode berdurasi setengah jam, yang mengikuti format khas dari serial Avatar sebelumnya.
Produksi serial ini berada di bawah Avatar Studios, tim yang juga bertanggung jawab atas semua proyek terbaru dalam waralaba ini. Dengan kembalinya Michael DiMartino dan Bryan Konietzko, banyak penggemar yang berharap kualitas cerita dan animasinya akan tetap setara dengan Avatar: The Last Airbender dan The Legend of Korra.
Pembagian cerita menjadi dua Book memungkinkan adanya pengembangan karakter yang lebih mendalam. Perjalanan sang Avatar dan saudara kembarnya akan dibagi dalam dua bagian utama, kemungkinan besar dengan fokus yang berbeda di setiap Book, seperti bagaimana The Legend of Korra menangani setiap musimnya.
Digarap oleh Tim Kreator Asli Avatar
Pengembangan Avatar: Seven Havens berada di tangan Michael DiMartino dan Bryan Konietzko, duo kreator yang sebelumnya telah sukses menghadirkan Avatar: The Last Airbender dan The Legend of Korra. Dengan pengalaman panjang mereka dalam membangun dunia Avatar, banyak penggemar yang optimis bahwa sekuel ini akan tetap mempertahankan kualitas cerita dan karakter yang kuat.
Bersama mereka, ada beberapa nama penting yang ikut serta dalam produksi, termasuk Ethan Spaulding sebagai produser eksekutif dan Sehaj Sethi sebagai co-eksekutif produser. Ethan Spaulding sendiri sebelumnya telah bekerja dalam proyek-proyek animasi Avatar, termasuk The Legend of Korra, sehingga kehadirannya memberikan jaminan bahwa proyek ini tetap setia pada gaya dan kualitas seri sebelumnya.
Meskipun telah diumumkan secara resmi, saat ini belum ada pengumuman mengenai siapa saja yang akan mengisi suara karakter-karakter baru dalam serial ini. Detail mengenai jajaran pengisi suara kemungkinan besar akan diungkap dalam beberapa bulan mendatang menjelang rilis perdananya.
Tetap Animasi 2D
Sejak pertama kali diumumkan, Avatar: Seven Havens dipastikan akan kembali menggunakan animasi 2D, seperti Avatar: The Last Airbender dan The Legend of Korra. Keputusan ini disambut baik oleh para penggemar, terutama setelah banyak serial modern yang lebih memilih gaya animasi 3D.
Nickelodeon Animation dan Avatar Studios telah menyiapkan produksi besar untuk memastikan kualitas visualnya tetap sekelas dengan serial pendahulunya. Dengan teknologi animasi yang semakin berkembang, banyak yang berharap bahwa Seven Havens akan memiliki animasi yang lebih halus dan dinamis dibandingkan dengan seri Avatar sebelumnya.
Meskipun animasi 2D tetap dipertahankan, kemungkinan besar akan ada beberapa elemen visual baru yang memberikan tampilan segar pada dunia Avatar. Dengan latar cerita yang lebih gelap dan penuh tantangan, gaya animasi ini diharapkan mampu menghadirkan suasana yang lebih imersif dan emosional bagi para penonton.
Kapan Serial Ini Akan Dirilis?
Saat ini, belum ada tanggal resmi untuk penayangan perdana Avatar: Seven Havens. Namun, mengingat bahwa proyek ini telah diumumkan pada Februari 2025 dan masih dalam tahap produksi, kemungkinan besar serial ini akan tayang pada 2026 atau 2027.
Selain serial ini, Avatar Studios juga sedang mengembangkan proyek film animasi yang akan mengangkat kisah Aang dan kawan-kawannya di masa dewasa, yang dijadwalkan tayang di bioskop pada 30 Januari 2026. Ini berarti para penggemar dunia Avatar akan mendapatkan banyak konten baru dalam beberapa tahun mendatang.
Dengan begitu banyak proyek yang sedang dikembangkan, Avatar: Seven Havens berpotensi menjadi salah satu kisah terbesar dalam semesta Avatar. Semua mata kini tertuju pada Nickelodeon dan Avatar Studios untuk melihat bagaimana mereka akan membawa waralaba ini ke tingkat yang lebih tinggi.
Itulah berbagai fakta menarik tentang Avatar: Seven Havens! Dengan cerita yang lebih gelap, tantangan baru, dan dunia yang lebih kompleks, serial ini akan menjadi petualangan epik yang dinanti-nantikan oleh para penggemar Avatar. Tetap pantau perkembangan terbaru untuk mengetahui lebih lanjut tentang tanggal rilis, pengisi suara, dan cuplikan pertamanya!
Artikel 7 Fakta Avatar: Seven Havens, Sekuel Avatar Baru! pertama kali tampil pada Greenscene.